Senin, 11 Januari 2010

Tempat - Tempat Yang Wajib Dikunjungi di Singapura

Patung Merlion dan Esplanade

Ini adalah tempat yang harus dikunjungi kalau ke Singapura. Ini adalah simbol negara Singapura. Setiap wisatawan yang datang ke Singapura pasti berlomba-lomba untuk foto disini. Di tempat ini ada banyak objek bagus untuk difoto sebagai kenang-kenangan. Kalau ngga kesini dan foto disini sama aja ga ke Singapore. Di arah berlawanan patung Merlion ini ada gedung Esplanade, yang sering disebut gedung mata lalat atau durian. Jangan lupa juga buat ambil foto dengan gedung ini ya.

Cara ke Esplanade / Patung Merlion / Merlion Park: MRT terdekat adalah Raffles Place (EW14). Lalu anda tinggal jalan kaki sambil menikmati pemandangan gedung-gedung pencakar langit di pusat kota Singapura.

Sentosa Island

Sentosa Island berada di pulau yang terpisah dari pulau utama negara Singapura. Pulau ini dekat sekali dengan Batam. Di sinilah pusat segala hiburan berada. Mirip dengan Ancol kalau di Jakarta. Ada banyak sekali atraksi, hiburan, tempat makan dan juga pantai. Pada hari libur, banyak sekali turis dan penduduk lokal yang mengunjungi pantai di pulau ini. Pantainya bersih dan sangat nyaman. Untuk informasi yang lebih lengkap mengenai pulau Sentosa bisa langsung mengunjungi website mereka www.sentosa.com.sg. Sebentar lagi disini juga akan berdiri Casino dengan begitu 1 hari penuhpun belum tentu cukup untuk mengunjungi semua tempat hiburan di pulau ini. Jika anda ingin memanjakan diri anda dengan suasana tropis di pulau ini lebih lama, andapun bisa menginap di pulau ini, berikut daftar hotel – hotel di Sentosa Island. Pertengahan Agustus 2009 akan dibuka wahana baru di Sentosa Island seperti Flying Fox yang tertinggi dan terpanjang di Asia, treetop rope dan rock climbing wall menjadikan Sentosa Island tempat berwisata yang benar-benar komplit.

Cara ke Sentosa Island: Naik MRT dengan tujuan HarbourFront. Lalu dari HarbourFront ikutin papan petunjuk arah. Bisa naik bus, train (kereta) dari Vivocity atau dengan kereta gantung. Informasi lebih lengkap ada di website www.sentosa.com.sg

Orchard Road

Inilah surga bagi para shopaholic (penggila shopping). Disepanjang jalan Orchard Road ini berdiri mall-mall megah. Segala merk fashion internasional dijual disini. Katanya sih semua barang merk yang ngetop disini pasti lebih murah daripada di Indonesia. Maka dari itu artis dan orang kaya Indonesia banyak sekali yang belanja disini. Jadi jangan aneh kalau lagi jalan disepanjang jalan Orchard ini anda akan sering bertemu dengan orang-orang Indonesia. Mall-mall yang terkenal adalah Tangs Plaza, Takashimaya, Wisma Atriya, Lucky Plaza, dan lainnya.

MRT terdekat: Orchard MRT.

Bugis Street

Kalau Jakarta punya Mangga Dua, Singapore punya saingannya yaitu Bugis Street. Disini ada banyak menjual barang-barang dengan harga murah, seperti halnya di Mangga Dua. Akan tetapi jangan bayangkan Bugis Street ini bentuknya seperti Mangga Dua, Bugis Street sebenarnya nama jalan, tapi sekarang udah berubah menjadi tempat shopping jalanan terbesar di Singapura. Jadi kalau mau shopping disini siap-siap aja berpanas-panas ria karena tidak ada AC. Oh iya, disini adalah tempat yang cocok untuk berburu oleh-oleh disini ada banyak toko-toko souvenir.

China Town

Seluruh dunia di setiap kota besarnya pasti ada chinatown, begitu juga dengan Singapore. Disini ada banyak toko-toko yang menjual souvenir-souvenir yang memiliki hubungan dengan budaya Cina, yang pasti tidak ketinggalan souvenir khas Singapura. Selain toko-toko souvenir ada juga restaurant chinese, pub, kelenteng, kuil hindu dan juga hotel-hotel murah. Salah satu yang terkenal adalah tempat jajan atau makannya, dimana satu jalan khusus ditutup untuk dijadikan tempat makanan, sebutannya ChinaTown Food Street. Dipinggir-pinggir trotoar ada banyak stall-stall makanan dan para penikmat makanannya makan benar-benar ditengah jalan.

Little India

Pada saat sekarang ini, Little India merupakan titik sentral masyarakat India Singapura. Jalan-jalannya yang beraroma rempah mengundang Anda ke area yang berlimpah dengan perhiasan etnik, rangkaian melati, serta sari sutra. Mulai dari Tekka Centre dan Little India Arcade yang besar sampai ke toko kelontong kecil, Little India penuh dengan berbagai benda menarik untuk ditemukan. Pada saat Deepavali (umumnya antara Okt/Nov), yaitu Festival Cahaya India, Little India berubah menjadi negeri dongeng penuh dekorasi meriah, dan jalan-jalannya yang terang benderang penuh sesak dengan pembelanja. Saksikan pula iman para umat Hindu saat ritual Thaipusam yang penuh warna, setiap Januari/Februari. Kuil-kuil yang penuh warna berdampingan damai dengan gereja dan masjid, peramal dengan kakaktua membuka kiosnya di kakilima, serta aroma rempah yang menghampiri dari restoran dan rumah makan. Jangan meninggalkan Little India tanpa tattoo sementara Henna, atau mencicipi “Teh Tarik”, yaitu secangkir teh yang ditarik tangan.

Cara ke Sini Naiklah jalur bis timur laut (north east line) ke NE7, stasiun Little India atau naik bis SBS nomor 65 dari Orchard Road, turun di Tekka Market di sepanjang Serangoon Road

Kampung Arab (Arab Street/Kampong Glam)

Arab Street adalah pusat masyarakat Muslim di mana dahulu menjadi tempat penjualan utama dari tutup kepala laki-laki Muslim (songkok), kitab suci Al’Quran, sajadah dan tekstil. Saat ini, kebanggaan utama dari Kampong Glam dan Arab Street adalah tekstil. Bal-bal kain sifon, sutra, katun georgette dan kain mewah lainnya memenuhi trotoar, dalam corak warna bagai pelangi. Daerah ini juga terkenal untuk batik dari Indonesia dan Malaysia, kain buatan tangan yang sangat indah dengan metode pencelupan lilin dan biasanya dijual sepanjang sarung. Batik cetak mesin dengan rancangan tradisional juga tersedia dalam satuan meter atau dalam bentuk celana pendek, baju santai, dasi, taplak meja dan berbagai barang jadi lainnya.

Terletak di North Bridge Road. Di daerah ini terletak Mesjid Sultan (Sultan Mosque) dan Malay Heritage Centre. Daerah ini merupakan perkampungan orang arab. Jadi Singapore ini benar-benar negara kecil yang beraneka-ragam penduduknya.

Cara ke Kampung Arab (Arab Street/Kampong Glam): MRT stasion Bugis.

Downtown East (Daerah Timur Pusat Kota)

Tempat ini berada di wilayah paling timur Singapura. Kalau di peta, posisinya sedikit di atas Changi. Di tempat ini pemerintah Singapura membangun sebuah tempat wisata yang sebetulnya meniru konsep ancol. Di daerah ini terdapat Taman wisata Escape Theme Park (seperti Dufan), Wild Wild Wet (seperti Gelanggang Samudera-Tempat Bermain Air), Costa Sands Resort , Orchid Bowl (tempat main bowling), Explorer Kids (tempat bermain untuk anak-anak di bawah 12 tahun) dan NTU Club SPA (tempat spa). Untuk informasi tiket masuk bisa berubah setiap saat tergantung dengan promosi yang sedang ada, silahkan cek langsung di website Downtowneast.

Cara ke Downtown East Singapore: Naik MRT ke Pasir Ris Station (EW1) lalu naik bis SBS nomor 3, 6, 12, 17, 21, 89,354, 358 dari tempat pergantian bis (bus interchange) atau berjalan selama 5 menit untuk mencapai NTUC Lifestyle World.

Raffles Landing Site

Tempat pendaratan pertama Gubernur Singapore Sir Stamford Raffles. Di area ini yang menghadap Sungai Singapore, terdapat patung replika Raffles yang berwarna putih. Patung asli yang terbuat dari perunggu berwarna hitam terletak di Victoria Concert Hall, sekitar 500 meter dari tempat ini. Tempat menarik di sekitar ini: Clarke Quay, Masjid Omar Kampong Malaka, Kuil Tan Si Chong Su, Esplanade, Patung Merlion, Berlayar di Sungai Singapore dan Asian Civilisations Museum ata Empress Place.

Tempat Penginapan di Singapura

Datanglah ke daerah Orchard (juga naik MRT). Di sekitar Orchard ada banyak apartemen yang bisa disewa. Yang sudah lumayan dikenal oleh banyak orang Indonesia adalah yang berlokasi di Lucky Plaza. Harga sewa mulai dari SGD 40-80 per malam. Jadi, jika anda tidak sendirian, menyewa apartemen adalah alternatif yang bagus. Apalagi Orchard adalah surganya belanja, mulai dari barang-barang murah dan juga murahan, sampai merk-merk kelas dunia, semua ada di sini.

Kalau anda masih lebih pilih penginapan konvensional –alias hotel– di berbagai penjuru Singapura ada. Seperti yang saya bilang tadi, ngga perlu booking terlebih dahulu. Daerah yang paling banyak hotelnya (yang murah meriah, dengan tarif sekitar SGD 40-80 per malam) ada di seputaran Geylang. Berbeda dengan Bugis, Little India dan/atau Orchard yang namanya terpampang jelas sebagai nama stasiun juga –sehingga anda akan mudah melihat namanya ketika hendak membeli tiket MRT– nama Geylang tidak ada di daftar stasiun yang dilewati MRT. Nama stasiun yang harus anda pilih adalah Aljunied. Jalan kaki sekitar 5-10 menit menuju sekitaran Lorong 22, Lorong 20, Lorong 18 dan Lorong 16 (tanya ke petugas di stasiun atau lihat peta yang ada di mana-mana. Jangan pernah takut tersesat di Singapura. Dari ujung ke ujung negara ini bisa ditempuh dalam waktu 1 jam dengan mobil!), di sini ada setumpuk hotel. Ketika hari mulai menjelang malam, anda akan tahu kenapa di sini banyak hotel. Ya karena di sini adalah kawasan malam (red-light district) -nya Singapura. Mirip seperti Mangga Besar kalau di Jakarta.

Hotel-hotel di sini biasanya menerapkan juga harga diskon. Itu sebabnya, jangan booking dari Internet atau biro perjalanan anda di Jakarta. Waktu check-in dan mendapatkan tarif (biasanya terpampang di dinding pada front office), coba-lah untuk berpura-pura kaget dan bilang, lho kok segitu..? bukannya harganya mestinya segini… (sambil menyebutkan sebuah angka sekitar SGD 20 lebih murah dari harga yang dipajang). Tentunya ngomong dalam bahasa inggris. Tidak semua orang Singapura mengerti bahasa Melayu, apalagi mereka yang beretnis tionghoa atau india. Mintalah harga diskon, bilang kalau anda sudah sering ke sana. Tentunya selama paspor anda mengatakan bahwa anda sering ke Singapura. Kalau paspor anda tidak mengatakan begitu, bilang saja teman anda sering ke situ dan bilang harganya segini. It works, my friend!

Jika urusan menginap sudah selesai, tinggal urusan jalan-jalan. Semua orang Indonesia yang jalan-jalan ke Singapura pasti ke Orchard, walau mungkin hanya melihat-lihat. Tempat wajib lainnya adalah melihat dan berfoto di dekat patung singa (namanya Merlion. Naik MRT menuju Raffles City). Untuk berbelanja yang murah (street shopping) bisa dilakukan di Bugis atau China Town. Sebagai contoh, harga kaos bergambar dengan tulisan “Singapore is a fine city” yang populer itu bisa diperoleh seharga SGD 10 untuk 4 buah t-shirt berbagai ukuran. Salah satu tempat belanja “wajibâ€� lainnya bagi orang Indonesia adalah Mustafa center. Naik MRT, turun di Little India. Pusat belanja yang satu ini sudah tersohor murahnya.. dan yang terpenting, dia buka 24 jam dalam sehari!